World Cup 2022 : PROFIL Grup A - Qatar
Qatar, negara yang mengejutkan dunia karena tiba-tiba terpilih menjadi tuan rumah hajatan sepakbola akbar dunia. Piala Dunia 2022. Qatar terpilih mengalahkan kandidat lain yang sebenarnya lebih menjanjikan. Ada USA yang berduet dengan Mexico, Argentina, Spanyol, Belanda, Italia dan kembali Jepang.
Namun ternyata, Qatar dengan sedikit bantuan Presiden FIFA saat itu, Sepp Blatter, terpilih sebagai tuan rumah piala dunia. pada 2 Desember 2010.
Qatar diberi waktu 12 tahun untuk mempersiapkan infrastruktur.
Sepp Blatter sendiri kemudian menyadari, menunjuk Qatar adalah kesalahan. Piala Dunia tidak bisa dilangsungkan di musim panas, karena suhu timur tengah di musim panas sangat gila, bisa mencapai 40-45 derajat celcius.
Namun, jatah tuan rumah memang tidak lagi jadi milik Eropa setelah 2018 Rusia mendapat jatah. Kandidat terkuat saat itu adalah USA - Mexico, Argentina, Jepang dan Qatar.
12 tahun persiapan, Qatar merombak habis negara nya. Disebut-sebut, Piala Dunia 2022 ini adalah yang termahal sepanjang sejarah. Timeline penyelenggaraan pun terpaksa diubah, piala dunia mundur jadwalnya menuju musim dingin, menghindari panas yang luar biasa di timur tengah. Tentu sedikit banyaknya ini mempengaruhi kontestan dari Eropa dan Amerika Latin. Jadwal kompetisi bergeser, kebugaran pemain juga akan terpengaruh.
Apapun itu, Qatar sudah beberapa saat lagi akan menghelat piala dunia. Negara timur tengah ini bukanlah negara yang memiliki akar sepakbola yang kuat, bahkan pun tidak untuk penonton. Ada indikasi, Qatar akan menyewa penonton bayaran, bahkan melakukan segala hal supaya piala dunia terkesan ramai.
Walau begitu, ditengah tudingan miring semua pihak. Qatar tetap mempersiapkan timnasnya sebaik mungkin supaya tidak tampil memalukan. Hasilnya adalah, Qatar menjuarai Piala Asia untuk pertama kalinya pada tahun 2019 silam dengan mengalahkan kandidat kuat Jepang di partai final. Tim 2 tahun silam inilah yang kemudian menjadi kerangka pemain untuk 2022.
Disamping itu, infrastruktur diperkuat dan bersiap menggelar lagi Piala Asia pada 2023 nanti setelah sebelumnya Qatar jadi tuan rumah pada 2011.
Tidak ada komentar: